Alamat: Jl. Danau Tondano No. 1 Kelurahan Sumber Mulyo Rejo
Kecamatan Binjai Timur 20735
Telp: 0618825138 HP: 081361690503, E-mail: nurhidayah.heri@gmail.com

Minggu, 26 Juli 2009

SHALAT

Dari Anas bin Malik ra. berkata Abu Dzar ra. pernah bercerita bahwa Nabi saw. bersabda,"Pada suatu waktu ketika aku berada di Mekkah, tiba-tiba atap rumahku dibuka orang. Maka turunlah Jibril as., lalu dibedahlah dadaku, kemudian dibersihkannya dengan air zam-zam. sesudah itu dibawanya sebuah bejana emas penuh berisi hikma dan iman, lalu dituangkannya ke dalam dadaku, dan sesudah itu dadaku dipertautkannya kembali. Lalu Ia menarik tanganku dan membawaku naik ke langit dunia. ketika sampai di alngit pertama, Jibril berkata kepada penjaga langit,"bukalah pintu!" Penjaga langit itu bertanya, "Apa kamu bersama seseorang?" Dia menjawab,"Ya, saya bersama Muhammad saw." Penjaga langit itu bertanya,"Apakah dia sudah diutus?" Dia menjawab,"Ya, sudah." Ketika penjaga langit itu membuka pintu langit, kami menaiki langit pertama. Tiba-tiba kami bertemu dengan seorang laki-laki yang duduk, di sebelah kanan kirinya tampak menghitam. Apa bila ia menengok ke kanan, maka dia tertawa dan apabila dia menengok ke kiri, maka dia menangis. Lalu orang itu berkata, "Selamat datang, wahai nabi dan anak yang shalih." saya bertanya kepada Jibril, "Siapakah orang ini?" Dia menjawab, "Ini adalah Adam. Kumpulan orang yang tampak menghitam di kanan dan kirinya adalah ruh anak cucunya. Yang sebelah kanan dari kalangan mereka adalah penghuni surga dan yang sebelah kirinya adalah penghuni neraka." Maka apabila ia menengok kekanan, maka ia tertawa dan apabila ia menengok ke kiri maka ia menangis," Kemudian Jibril membawaku naik ke langit yang kedua. Lalu jibril berkata kepada penjaganya, " Bukalah pintu!" Berkatalah penjaga itu kepada Jibril seperti apa yang dikatakan oleh penjaga pintu langit yang pertama, lalu ia membuka pintu. Anas berkata kepada rasulullah menceritakan, bahwa di beberapa langit beliau bertemu dengan para nabi; Adam, Idris, Musa, Isa dan Ibrahim as., namun beliau tidak menceritakan di langit mana masing-masing berada selain hanya menyebutkan, bahwa adam di langit pertama dan Ibrahim di langit keenam. Anas berkata, Ketika Jibril as. bersama Nabi saw. bertemu dengan Idris, Idris mengucapkan salam, " Selamat datang, wahai Nabi dan saudara yang shalih." nabi saw. bertanya kepada Jibril , "Siapakah ini?" Jibril menjawab, "Ini adalah Idris." Kemudian Rasulullah meneruskan, "Aku bertemu dengan Musa. Ia pun mengucapkan salam, "Selamat datang wahai Nabi dan saudara yang shalih." Aku bertanya,"Siapakah ini?"Jibril menjawab<"Ini adalah Musa." Kemudian aku bertemu dengan Isa. Isa pun berkata,"selamat datang saudara dan nabi yang shalih," saya bertanya,"Siapakah ini?" Jibril menjawab,"Ini adalah Isa." Kemudian saya bertemu dengan Ibrahim. Ia pun mengucapkan,"selamat datang wahai nabi dan anak yang shalih."Saya bertanya ,"Siapakah ini?" Jibril menjawab,"Ini adalah Ibrahim as." Sesungguhnya Ibnu Abbas dan Abu Hayyah Al-Anshari pernah bercerita bahwa nabi saw. bersabda, "Kemudian Jibril membawaku naik ke tempat yang lebih tinggi, di mana aku dapat mendengar goretan pena." Anas bin malik berkata, Nabi saw bersabda," Allah azza wajalla mewajibkan shalat atas umatku lima puluh kali (sehari semalam)." Lalu aku turnun membawa perintah itu. Ketika aku lewat di hadapan Musa, ia bertanya kepadaku, "Apa yang diperintahkan Allah kepadmu untuk dilaksanakan umatmu?" saya menjawab, "Allah swt. mewjibkan shalat lima pulh kali." Musa berkata, " Kembalilah ke pada Tuihanmu, karena umatmu tidak akan sanggup melaksanakannya. Maka saya kembali kepada Tuhanku, lalu dikuranginya sebagian. Lalu saya kembali kepada Musa dan berkata, " Allah telah mengurangi separuhnya." Musa berkata, " Kembalilah kepada Tuhanmu, sesungguhnya umatmu tidak akan sanggup melaksanakannya." Maka saya kembali kepada Tuhanku. Lalu Allah menguranginya pula seperdua. Sesudah itu aku kembali pula mengabarkan kepada Musa. Kata Musa kembalilah kepada Tuhanmu, sesunggunya umatmu tidak akan sanggup malaksanakannya." Dia (Allah) berfirman, "Shalat itu lima (waktu) dan lima itu sama dengan lima puluh. Putuisan-Ku tidak dapat dirubah lagi." Lalu aku kembali pula dan mengabarkan kepada Musa." Musa berkata," Kembalilah kepada Tuhanmu." saya menjawab, "Saya malu terhadap Tuhanku." Kemudian Jibril membawaku hingga sampai ke Sidratul Muntaha, tempat di mana ditutup dengan aneka ragam warna yang mana saya tidak tahu warna-warna apa itu. Sesudah itu aku dibawa masuk ke dalam surga, di mana di dalamnya terdapat mutiara bersusun-susun, sedangkan buminya bagaikan kesturi."

Tidak ada komentar:

Posting Komentar